Dr.Pawenary; Dari Masjid hingga menjadi Wakil Rektor
Hidup harus dijalani dan diperjuangkan, agar menjadi pribadi yang berarti dan membanggakan. Dari sosok seorang Alumni Teknik Elektro Program Studi Teknik Listrik (1996-1999). Dari perbincangan dengannya kami sangat boleh mengulik kisah sukses, perjuangan dan mengambil nilai positif untuk dijadikan pegangan kita semua dalam berkarya.
Nama lengkap beliau Dr. Ir. Pawenary. MT, MPM., IPM. Tidaklah sulit sebenarnya mencari sosoknya di dunia maya, sederet prestasi membanggakan akan mudah lihat melaui perantara mbah gugel 🙂 .
Dari Hasil Wawancara kami kepada beliau, Diketahui ternyata cukup menarik untuk kita ketahui : Ternyata kehidupan perekonomian Masa kecilnya jauh dari kata mampu, ayahnya hanya seorang pegawai biasa Galangan Kapal dibawah naungan PT Wahab Sidik Karang Anyar- Tanggabuntung. Dengan pendapatan seadanya dari perusahaan tempat ayahnya bekerja ditambah harus menghidupi ke 17 anaknya membuat kondisi ekonomi keluarga kian serba tidak berkecukupan. Kondisi Rumah Rakit yang berada diatas Sungai Musi dan terkadang bocor dikala hujan tiba, Kondisi itu tak lantas mudah mematahkan semangatnya untuk belajar dan menempuh pendidikan. Semasa Sekolah Dasar hingga menamatkan pendidikan di STM 1 Palembang (Sekarang SMKN 2 Palembang) Wiwin nama kecil beliau ternyata berprestasi, mendapatkan rangking 1 setiap tahunnya hingga tingkat akhir sehingga sering mendapatkan Beasiswa untuk membantu biaya sekolah.
Sosoknya yang gigih dan tak pernah putus ingin belajar, membuat dirinya menjadi pemuda berprestasi. Kecerdasannya membuat nya menempuh pendidikan secara gratis, penerima beasiswa PPA dan Yayasan Supersemar. Ketika tengah menyelesaikan studi di Politeknik Unsri, Pawenary pernah tinggal dan menetap di Masjid Al Ghazali Unsri Palembang bahkan pernah setahun menjadi penghuni bawah Tribun Lapangan Olahraga Unsri. Beliau lakukan demi untuk menghemat biaya dan lebih dekat dengan Kampus. Sambil kuliah di politeknik beliau menjadi instalatur / tukang listrik dari rumah kerumah memasang jaringan listrik rumah tinggal dan gedung. Hingga saat ini instalasi listrik karya beliau adalah SMA Xaverius jalan Bangau 7 Lantai masih kokoh berdiri beliau yang kerjakan instalasi listrinya. Terkadang bersama Mas Yanto Marbot Masjid Al Gahzali, beliau berbisnis jualan Es Pedel Pop menggunakan sepeda ditengah kekosongan waktunya. Semua dilakoninya dengan hati ikhlas dan penuh semangat agar bisa menyelesaikan studi tanpa membebani kedua orang tuanya.
Pada 1996, Pawenary lulus tanpa tes dan melanjutkan studi pendidikan tinggi di Jurusan Teknik Elektro Studi Teknik Listrik Politeknik Universitas Sriwijaya. Gelar sarjana muda / Diploma diperolahnya pada tahun 1999 dan sambil bekerja beliau melanjutkan jenjang studi S1 di Fakultas Teknik Elektro UNSRI selesai 2001, Merantau ke Jakarta bekerja pada dunia project management di salah satu perusahaan terkemuka di Jakarta selama +/- 10 Tahun beliau melanjutkan Magister di Fakultas Teknik Industri Universitas Indonesia selesai 2011 . Tidak puas dengan gelar Master Teknik nya, sambil mengajar disalah satu Kampus Swasta di Tangerang, beliau memberanikan diri sekolah S3 hingga meraih Gelar Doktor di di Universitas Negeri Jakarta (UNJ) pada Juli 2020 dengan lulusan tercepat 2 Tahun 8 Bulan dan meraih predikat Pujian / Cumlaude IPK 3.90.
Kini Wiwin diamanahi sebagai Wakil Rektor IV Bidang Kerjasama Pada Institut Teknologi PLN. Sebuah amanah yang diberikan kepadanya atas kepercayaan dengan kemampuan yang ada padanya. Selain statusnya sebagai seorang Dosen, Wiwin juga kini menjabat sebagai President Director PT. Sentra Teknologi Terapan. sebuah perusahaan yang bertujuan meningkatkan kualitas dan kemampuan serta profesionalisme SDM di industri manufacture maupun project management khususnya di bidang energi.
Dari kisah dan sosok beliau beberapa pelajaran bagi kita semua adalah Hidup ini adalah perjuangan dan saling membantu. “Tolonglah dan jangan pernah mempersulit orang lain”. Maka Inshallah Kita Akan di tolong Allah dalam kehidupan kita. “selalulah berbagi kepada yg membutuhkan dan teman teman” . “Biasa saja dalam hidup ini. Dipuji tak terbang dihina tak tumbang” tutup Pawenary.
Bagi rekan alumni yang mengenal beliau bisa folow akun linkedin beliau : https://www.linkedin.com/in/assoc-prof-dr-ir-pawenary-m-t-mpm-ipm-ab917543/recent-activity/
Alhamdulilah…selamat dan sukses atas amanah warek IV .PT.PLN semoga segala perjuangan dan pengabdian bapak menjadikan tauladan bagi pembaca..khususnya rekan² se alumni POLSRI ….selamat bertugas my brother.
Allah tidak memberikan yg kita *minta*..namun Allah memberikan yang kita *butuhkan*..